WahanaNews.co |
Sejenak berhenti bekerja untuk ke toilet merupakan hal wajar. Namun, jika
terlalu sering, bisa mengganggu produktivitas. Untuk itu, sebuah perusahaan di
China selatan mendenda para pekerjanya akibat kelewat sering istirahat dengan
alasan buang air di toilet.
Baca Juga:
China Tuduh AS Lancarkan Serangan Siber di Tengah Perang Dagang
Dalam upaya meningkatkan efisiensi kerja, Anpu Electric
Science and Technology di Dongguan, provinsi Guangdong, mulai memberlakukan
hukuman 20 yuan (US$ 3) kepada karyawan yang menggunakan toilet lebih dari
sekali sehari, dengan alasan itu melanggar aturan perusahaan sekali- istirahat
toilet sehari.
Berdasarkan laporan hukuman yang dirilis ke internet oleh
pekerja yang tak suka dengan aturan itu, ada tujuh pekerja dihukum pada 20 dan
21 Desember.
Aturan tersebut telah disamakan dengan pabrik dalam film komik
Charlie Chaplin, Modern Times. Ini juga mencakup persyaratan bagi karyawan
untuk melapor kepada atasan mereka saat mereka pergi ke toilet.
Baca Juga:
China Tegaskan Siap Hadapi Perang Dagang, Serukan Dialog Setara
Mengutip South China Morning Post, hukuman karena ke toilet
lebih dari sekali sehari menarik perhatian Biro Sumber Daya Manusia dan Jaminan
Sosial Kota Dongguan. Mereka pun telah memulai penyelidikan.
Dalam wawancara dengan outlet berita The Paper pekan lalu,
pejabat dari otoritas mengatakan aturan itu ilegal. Mereka memberi tahu
perusahaan untuk memperbaiki aturan tersebut dan mengembalikan uang hukuman
yang dijatuhkan pada karyawan.
Seorang manajer dari perusahaan, yang diidentifikasi dengan
nama belakangnya Cao, mengatakan bahwa mereka tidak meminta para pekerja untuk
mengajukan denda, melainkan memotong jumlah dari bonus bulanan mereka.