WahanaNews.co, Jakarta - Presiden petahana Vladimir Vladimirovich Putin memenangkan pemilihan presiden (pilpres) Rusia 2024 secara telak. Dengan hampir 90 persen penghitungan suara selesai, ia berhasil mengumpulkan dukungan sebesar 87,15 persen.
Menurut Komisi Pemilihan Umum Pusat (CEC) Rusia, dengan perolehan suara sebesar itu, kemenangan Putin dipastikan.
Baca Juga:
Perang Makin Panas, Rusia Lancarkan 90 Drone Shahed Iran ke Ukraina
Proses pemungutan suara dimulai sejak Jumat pekan lalu, berlangsung dalam konteks perang di Ukraina yang tengah berkecamuk.
Pemilihan presiden ini menjadi yang pertama setelah dilakukannya amandemen Konstitusi Rusia pada tahun 2020.
Dengan kemenangan ini, kekuasaan Putin secara otomatis diperpanjang selama enam tahun ke depan.
Putin Tak Miliki Parpol
Baca Juga:
NATO Buka Pintu Normalisasi dengan Rusia, Tapi Ada Syarat
Melansir Sindonews, Vladimir Putin berkuasa sebagai Presiden Rusia dari 2000 hingga 2008 dan berlanjut lagi pada 2012-sekarang.
Dia pernah menjabat sebagai Perdana Menteri (PM) Rusia dari 1999-200 dan lagi pada 2008-2012.
Dengan rentetan periode kekuasan itu, tercatat bahwa mantan perwira intelijen ini tak pernah kalah dalam pilpres.