WahanaNews.co | Presiden Rusia Vladimir Putin menjanjikan uang tunai dan gelar kehormatan bagi kaum ibu karena negaranya menghadapi berkurangnya populasi.
Pemimpin Rusia itu akan menghidupkan kembali penghargaan "Mother Heroine" atau Ibu Pahlawan yang pertama kali diberikan di bawah pemimpin Soviet Josef Stalin pada tahun 1944.
Baca Juga:
Konser Berdarah di Moskow, Pemerintah Rusia Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Penghargaan itu diberikan kepada lebih dari 400.000 wanita sebelum dibatalkan setelah jatuhnya Uni Soviet pada tahun 1991.
Di bawah dekrit yang dikeluarkan pada hari Senin, pemerintah Rusia akan memberikan 1 juta rubel atau sekitar Rp242 juta kepada seorang ibu yang telah melahirkan dan membesarkan sepuluh atau lebih anak.
Hadiah tersebut diberikan dengan syarat sembilan anak lainnya masih hidup. Namun, pengecualian akan dibuat untuk ibu yang anaknya meninggal atau hilang "dalam membela Tanah Air" atau dalam kinerja "dinas militer atau tugas sipil."
Baca Juga:
Soal Konflik di Ukraina, Presiden Erdagon Ungkap Putin Ingin Perang Berakhir
Gelar tersebut akan dimasukkan dalam daftar negara dengan peringkat tertinggi di Rusia, seperti "Pahlawan Rusia" dan "Pahlawan Buruh," seperti dikutip dari Newsweek, Rabu (17/8/2022).
Dekrit tersebut menginstruksikan penerima untuk mengenakan penghargaan, bintang yang mengelilingi lambang negara Rusia di sebelah kata-kata Ibu Pahlawan, di dada sebelah kiri.
Putin sebelumnya memuji keluarga besar dan pentingnya mereka bagi Rusia dan penghargaan The Parental Glory dibuat pada 2008 untuk keluarga dengan tujuh anak atau lebih.