WahanaNews.co | Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menuding Presiden Rusia Vladimir Putin "sedang mempersiapkan lebih banyak perang" di masa mendatang.
Pernyataan itu disampaikan sebagai tanggapan atas pidato Putin hari ini, Selasa (21/2), menjelang satu tahun invasi Rusia di Ukraina.
Baca Juga:
Akhiri Perang Presiden Ukraina Zelensky Bakal Ajukan Damai dengan Rusia
"Satu tahun sejak dia (Putin) melancarkan invasi, kami tidak melihat tanda bahwa Presiden Putin mempersiapkan perdamaian. Sebaliknya, seperti yang dia jelaskan hari ini, dia bersiap untuk memulai lebih banyak perang".
Putin sebelumnya mengatakan bahwa negara-negara Barat bertanggung jawab atas eskalasi konflik di Ukraina.
Dia juga menuding Barat sebagai pihak yang memulai perang dengan menjadikan Ukraina sebagai proksi untuk menekan Rusia setelah mereka menolak usulan keamanan bersama yang diajukan pada Desember 2021.
Baca Juga:
Diberondong Peluru, PM Slovakia Berstatus 'Warga' NATO tapi Akrab dengan Rusia
Menurut Stoltenberg, Putin lah yang selama ini memulai perang. Dia juga menyebut Putin yang meningkatkan konflik di Ukraina.
"Presiden Putin yang memulai perang penaklukan kekaisaran ini. Putin-lah yang terus meningkatkan perang dengan cara ini," kata Stoltenberg seperti dikutip CNN.
Stoltenberg berujar Rusia saat ini tengah melancarkan serangan baru dan memobilisasi lebih banyak pasukan ke medan perang. Moskow juga disebut sedang mendekatkan diri dengan Korea Utara dan Iran.