WahanaNews.co | Sebanyak 336 warga menerima vaksin penguat (booster) di gerai vaksinasi yang disediakan pihak Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
Ratusan warga yang menerima vaksin tersebut terdiri dari penumpang dan masyarakat yang tinggal di sekitar terminal.
Baca Juga:
Pemkab Kepulauan Seribu Targetkan 4.295 Anak Terima Vaksin Polio PIN Tahap Pertama
"Sejauh ini sudah 336 warga yang menerima vaksin di tempat kami. Ini merupakan bentuk kerja sama dengan Puskesmas Kelurahan, Polsek Metro Kalideres dan Polres Metro Jakarta Barat," kata Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen saat ditemui di Terminal Kalideres, Minggu 24 April 2022.
Revi menjelaskan, gerai vaksin tersebut guna memudahkan warga mendapatkan vaksin "booster" sebelum bepergian ke luar kota.
Hal tersebut selaras dengan peraturan Kementerian Perhubungan yang mewajibkan warga menerima vaksin "booster" sebelum melakukan perjalanan antarkota.
Baca Juga:
Dinas Kesehatan Yogyakarta Targetkan 30.702 Anak Terima Imunisasi Polio pada PIN 2024
Karena gerai tersebut, Revi mengaku mayoritas penumpang yang saat ini berangkat lewat Terminal Kalideres sudah mendapatkan vaksin "booster"."Kemarin itu jumlah penumpang naik hingga 418 dan rata rata semua sudah 'booster'," katanya.
Pihaknya juga memperbolehkan penumpang yang belum menerima vaksin "booster" untuk bepergian keluar kota dengan beberapa syarat.
Warga yang belum menerima vaksin "booster" diharuskan menunjukkan surat tes antigen dengan hasil negatif Covid-19 kepada petugas terminal.
Sedangkan untuk warga yang belum menerima dosis vaksin tahap dua diharuskan menunjukkan surat tes PCR dengan status negatif Covid-19.
"Sedangkan kalau belum vaksin sama sekali karena masalah kesehatan, karena sakit atau komorbid berarti harus menyiapkan surat keterangan dari dokter dan ditambah surat keterangan PCR," ujar Revi.
Untuk memfasilitasi warga yang ingin melakukan tes PCR ataupun antigen, pihaknya menyediakan gerai khusus di Terminal Kalideres."Kami sediakan gerai PCR dan antigen yang bekerja sama dengan Kimia Farma, tapi ini berbayar," katanya.
Revi berharap persyaratan tersebut dapat dipenuhi seluruh warga yang ingin melakukan mudik demi kenyamanan dan keamanan selama perjalanan. [rin]