WahanaNews.co | Apakah kamu tipikal orang yang sering meminta maaf, misalnya pada hal yang tidak kamu lakukan sekalipun? Nah jika iya, maka mungkin kamu menderita Sorry syndrome.
Sorry syndrome merupakan suatu kecenderungan yang menyebabkan seseorang merasa harus terus meminta maaf, bahkan saat kesalahan tersebut bukan disebabkan olehnya.
Baca Juga:
Kenali! Ini 2 Penyebab Utama Hilangnya Banyak Waktumu
Menurut hasil penelitian, ternyata wanita lebih mudah mengucapkan kata maaf dibandingkan dengan pria yang terkadang lebih gengsi. Oleh sebab itu, wanita lebih rentan terkena sorry syndrome ini.
Beberapa ciri dari sorry syndrome adalah ketika kamu meminta maaf untuk hal-hal yang bukan merupakan kesalahan kita, meminta maaf atas perilaku orang lain, meminta maaf pada kondisi yang wajar, atau bahkan meminta maaf kepada benda mati.
Melansir dari laman Klik Dokter, ada beberapa penyebab sorry syndrome yang perlu kita ketahui.
Baca Juga:
Sering Terjadi! Ini 3 Faktor yang Menyebabkan Mata Minus
1. Menghindari konflik
Pernahkah kamu meminta maaf hanya karena kamu merasa dengan begitu konflik antara kamu dengan lawan akan selesai? Maka, mungkin, ini salah satu penyebab kamu terkena sorry syndrome.
Minta maaf demi menghindari konflik juga merupakan tanda bahwa kamu memiliki trauma di masa lampau yang belum terselesaikan.
2. Rasa tidak percaya diri
Menurut psikolog Ikhsan Bella Persada, M.Psi., rasa tidak percaya diri bisa menjadi alasan serta penyebab kenapa seseorang sering mengucapkan kata maaf.
Saat dihadapkan dengan suatu masalah, mereka akan cenderung menilai dirinya rendah dan menganggap diri mereka berbuat salah.
3. Takut ditinggalkan
Bisa jadi, rasa takut akan ditinggalkan memicu kamu untuk terus meminta maaf atas hal yang di luar kendalimu. Inilah yang menjadi penyebab utama pada beberapa kasus sorry syndrome.
4. Menganggap diri sebagai pembawa hal buruk
Harley Therapy Counseling menyatakan bahwasanya pengalaman tidak menyenangkan di masa kecil dapat menjadi trauma yang kemudian merampas harga diri seseorang, yang kemudian hal ini menumbuhkan pemahaman bahwa penyebab segala hal buruk adalah diri sendiri. Kondisi tersebut kemudian akan mengakibatkan sorry syndrome.
5. Rasa tidak nyaman
Perasaan serba tidak nyaman dapat membuat kamu merasa bahwa kamu perlu untuk mengucapkan permohonan maaf, yang nyatanya kamu tidak bersalah sama sekali. Hal ini dikaitkan dengan self esteem yang rendah.
Tanpa disadari, kemudian akan tumbuh sorry syndrome di dalam diri. Maka dari itu, penting untuk meluangkan waktu guna mengenal diri sendiri dengan baik.
Demikian beberapa penyebab utama dari sorry syndrome. Mungkin, kata "maaf" adalah salah satu dari tiga kata ajaib yang mesti kita terapkan saat berbicara.
Akan tetapi, terlalu sering mengucapkannya akan membuat permintaan maafmu terkesan tidak bernilai lagi. Oleh sebab itu, belajarlah untuk dapat menempatkan permohonan maaf di situasi yang tepat. [ast]