Kemudian, katanya, instansinya telah membentuk Rabies Center di enam pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) untuk menanggulangi kasus gigitan hewan penular rabies di daerah ini secara cepat dan tepat.
"Kami membentuk Rabies Center di enam puskesmas yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," jelasnya.
Baca Juga:
Kasus Rabies Melonjak di Karangasem, 778 Gigitan Anjing Ditemukan
Enam puskesmas tersebut terdapat di Kecamatan Ipuh, Pondok Suguh, Bantal, Penarik, Lubuk Pinang, dan Kota Mukomuko.
Instansinya membentuk Rabies Center, katanya, selain untuk menanggulangi kasus gigitan hewan penular rabies sekaligus menekan kasus ini.
Selanjutnya, katanya, Rabies Center juga melakukan pengambilan, penyimpanan, dan pendistribusian vaksin anti-rabies (VAR) yang diperoleh dari Dinas Kesehatan.
Baca Juga:
Ambon Darurat Rabies, Masyarakat Diimbau Tidak Abaikan Vaksinasi
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.