WAHANANEWS.CO, Jakarta - Kelapa bakar adalah minuman tradisional khas Indonesia yang dibuat dengan cara membakar kelapa muda utuh, lalu dicampur dengan aneka rempah seperti jahe, sereh, kayu manis, cengkeh, dan madu.
Selain populer berkat cita rasa dan aromanya yang khas, kelapa bakar dipercaya membawa berbagai manfaat kesehatan.
Baca Juga:
Ragam Khasiat Buah Gowok, Permata Tersembunyi dari Alam Nusantara
Secara medis, khasiat ini sebagian besar berasal dari air kelapa dan rempah tambahan, yang telah dibuktikan melalui penelitian ilmiah.
1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Air kelapa mengandung antioksidan, vitamin C, dan zat antimikroba yang dapat memperkuat sistem imun tubuh.
Baca Juga:
Manfaat Genjer, Sayuran Tradisional yang Kaya Nutrisi dan Sering Terlupakan
Jahe dan kayu manis yang ditambahkan juga berkontribusi melalui kandungan gingerol dan cinnamaldehyde, yang dikenal mampu meningkatkan kekebalan tubuh.
2. Membantu Proses Detoksifikasi
Sebagai minuman detoks alami, air kelapa kaya elektrolit seperti kalium, magnesium, dan natrium, yang mendukung pengeluaran racun melalui urin. Selain itu, proses pembakaran kelapa dipercaya meningkatkan kadar fitonutrien di dalamnya.
3. Melancarkan Sistem Pencernaan
Jahe dan sereh dalam kelapa bakar memiliki sifat karminatif, yang membantu mengatasi perut kembung, mual, dan gangguan pencernaan lainnya.
Air kelapa juga berperan dalam menjaga keseimbangan asam lambung serta mengatasi dehidrasi ringan akibat diare.
4. Menurunkan Risiko Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Mengonsumsi air kelapa hangat dari kelapa bakar dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, membantu membersihkan saluran kemih, dan menurunkan risiko infeksi.
Efek ini semakin kuat dengan tambahan madu yang memiliki sifat antibakteri.
5. Meredakan Nyeri Sendi dan Pegal
Kandungan antiinflamasi dalam jahe dan sereh berkhasiat membantu mengurangi nyeri otot dan sendi. Minuman ini juga sering dimanfaatkan sebagai penghangat alami tubuh, terutama saat terserang flu atau masuk angin.
Meskipun menawarkan banyak manfaat, konsumsi kelapa bakar tetap perlu dibatasi.
Tingginya kandungan kalium dalam air kelapa bisa berdampak buruk pada penderita gangguan ginjal.
Jika ragu, sebaiknya konsultasikan dengan tenaga medis sebelum menjadikan kelapa bakar sebagai konsumsi rutin.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]