WahanaNews.co | Saat Hari Raya Iduladha, stok daging kambing biasanya melimpah. Khusus untuk wanita hamil, seorang pakar menyarankan agar tidak mengkonsumsinya secara berlebihan.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), daging kambing dan sapi (per 100 gram) mengandung 0,0 gram karbohidrat, lemak sebanyak 18,0 gram, protein 24,9 gram, dan 268,9 kalori.
Baca Juga:
Bukan Ditikam, Kematian Wanita Hamil di Kelapa Gading Ternyata Gara-gara Aborsi
Protein dalam daging berfungsi membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, memproduksi hormon, enzim, dan zat kimia lain dalam tubuh, membentuk otot, tulang, kulit, dan darah, serta sumber tenaga (menghasilkan 4 kalori per 1 gram lemak).
Pakar Obstetri dan Ginekologi dari Perhimpunan Obstetri dan Ginekolog Indonesia (PP POGI) Dr Ari Kusuma Januarto, SpOG(K) mengingatkan wanita hamil agar tak berlebihan mengonsumsi daging kambing saat perayaan Iduladha.
"Anjuran saya kalau lagi hamil tahu diri dia lagi hamil, makan tidak berlebihan," ujar Ketua Divisi Advokasi dan Legislasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) itu dalam acara daring, Rabu (28/6/2023).
Baca Juga:
Mertua Pembantai Menantu Hamil 7 Bulan di Pasuruan Berstatus Duda
Lebih rinci mengenai jumlah, Ari mengatakan ini berbeda pada setiap orang karena mempertimbangkan berat badan, kebutuhan dan faktor-faktor lainnya.
"Kalau badan kecil terus makan daging steak 300 gram isi lemak ya mungkin enggak bagus. Tergantung orangnya. Intinya semuanya cukup (jumlahnya)," ujar dia.
Kementerian Kesehatan juga mengimbau masyarakat memperhatikan cara memasak daging yang sebaiknya dimasak secara matang sempurna.
Daging yang digoreng akan menambah kadar lemak dari minyak goreng sedangkan dibakar akan berisiko menambah zat karsinogenik penyebab kanker.
[Redaktur: Zahara Sitio]