"Tenda sudah mulai didirikan. Sudah siap, dan
digunakan," kata Kusnanto.
RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi sejauh ini
memiliki 275 tempat tidur perawatan pasien Covid-19.
Baca Juga:
Basuki: Penundaan Kenaikan Tarif Tol Akibat Pandemi, Tak Selalu Salah Pemerintah
Namun, tempat tidur yang disiapkan itu tak lagi mampu
menampung pasien. Data Dinas Kesehatan Kota Bekasi menunjukkan, keterisian
tempat tidur perawatan dan isolasi mencapai 84 persen sejak Jumat
(18/6/2021).
Sebanyak 1.628 tempat tidur terpakai dari jumlah total
1.938 tempat tidur.
Berdasarkan data terbaru hari ini Kamis, (24/6/2021),
keterisian tempat tidur perawatan dan isolasi naik menjadi 120 persen. Sedangkan
jumlah kamar menjadi 320 tempat tidur.
Baca Juga:
Sri Mulyani Sampaikan Perkembangan Perekonomian Indonesia 10 Tahun Terakhir
Walikota Bekasi Rahmat Effendi, mengatakan,sudah
mengoptimalkan sumber daya yang tersedia di rumah sakit.
Tapi, kata dia, kekurangan anggaran untuk kembali
menambah tempat tidur dan fasilitas pendukungnya.
"Anggaran Covid-19 sudah tidak ada. Makanya bersurat
kepada Kementerian Dalam Negeri agar menata ulang dan reposisi belanja yang
tidak menyentuh ekonomi dan kesehatan," kata Rahmat.