WahanaNews.co | Bagi yang mengalami penyakit jantung, Anda harus mengubah gaya hidup mulai dari pola makan ataupun berolahraga.
Tak heran dokter kerap menyarankan agar seseorang bisa merubah gaya hidup sehat sejak dini.
Baca Juga:
Tukar Pengalaman, RS Adam Malik dan Arab Saudi Targetkan Operasi 15 Pasien Jantung
Bagi mereka yang suka makan gorengan, atau tak kontrol makan bisa meningkatkan risiko penyakit ini loh.
"Memiliki kolesterol tinggi meningkatkan risiko aterosklerosis. Aterosklerosis telah dikaitkan dengan serangan jantung dan stroke," demikian keterangan dalam Mayoclinic
Lantas olahraga ringan apa saja cocok untuk penderita sakit jantung agar tetap bisa sehat, berikut ulasannya dirangkum dari berbagai negara.
Baca Juga:
Lukas Enembe Sempat Tolak Cuci Darah di RSPAD Gatot Soebroto
1. Berenang
Salah satu olahraga air yang direkomendasikan bagi penderita sakit jantung. Sebab dinilai bermanfaat untuk menunjang kebugaran jantung dan pembuluh darah.
Berenang memiliki berbagai gaya yang ternyata bisa melatih dan memperkuat otot jantung sehingga kinerja jantung untuk memompa darah agar lebih optimal.
2. Jalan kaki
Olahraga ringan seperti jalan kaki, juga aman bagi penderita sakit jantung, juga termasuk latihan berdampak rendah, artinya tidak membuat sendi Anda stres.
Sebuah studi selama 12 minggu terhadap 20 wanita dengan obesitas menemukan bahwa berjalan selama 50-70 menit atau 3 kali per minggu mengurangi lemak tubuh dan lingkar pinggang masing-masing rata-rata 1,5% dan 1,1 inci (2,8 cm).
3. Latihan kekuatan
Latihan kekuatan (terkadang disebut latihan ketahanan) adalah cara bagus untuk meningkatkan kesehatan jantung Anda.
Jika dikombinasikan dengan aerobik, latihan kekuatan akan membantu meningkatkan kolesterol baik dan menurunkan kolesterol jahat.
Beberapa contoh latihan kekuatan meliputi mengangkat beban bebas, menggunakan resistance band, melakukan push up, melakukan situp, dan melakukan squat.
4. Aerobik
Bukan hanya mengurangi lemak anda, olahraga aerobik dirancang untuk meningkatkan detak jantung dan membuat Anda berkeringat.
Aerobik membantu meningkatkan sirkulasi dan menurunkan tekanan darah.
Jika Anda menderita diabetes, mereka juga dapat membantu Anda mengontrol kadar gula darah.
Bahkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), rekomendasi setiap orang dewasa harus melakukan setidaknya dua jam dan 30 menit latihan aerobik intensitas sedang seminggu, dengan interval 10 menit atau lebih.
[Redaktur: Zahara Sitio]