WahanaNews.co | Saat ini virus penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak tengah mewabah. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan virus tersebut tidak menular ke manusia. Oleh karena itu, konsumsi daging pun masih aman.
Meski demikian, Mentan mengimbau kepada masyarakat untuk tetap selektif dalam mengonsumsi daging. Tidak semua bagian dari tubuh hewan ternak bisa dikonsumsi dengan aman, terlebih saat ini di tengah adanya wabah PMK.
Baca Juga:
Penanggulangan PMK, DPP KNPI Minta Pemerintah Ambil Langkah Cepat
Menurutnya, ada beberapa bagian daging pada hewan ternak yang memiliki potensi besar terdapat virus PMK. Oleh karenanya beberapa bagian daging saat ini di sarankan untuk dikonsumsi.
"Virus ini tidak menular manusia, dagingnya masih aman dikonsumsi dengan aman oleh manusia, namun ada beberapa bagian yang harus dihindari," ujar Mentan dalam konferensi persnya, Rabu (11/5/2022).
Seperti diketahui virus PMK menyerang beberapa bagian tubuh hewan, seperti mulut dan kuku dari hewan ternak. Oleh sebab itu Mentan tidak menyarankan masyarakat tidak mengonsumsi daging di bagian mulut dan kaki sapi.
Baca Juga:
Satgas PMK: 282.247 Ternak Sembuh dari PMK
"Yang tidak boleh hanya pada tempat-tempat yang langsung terkena PMK, misalnya organ tertentu seperti kaki, jeroan tidak boleh, mulut seperti lidah, itu tidak direkomendasi," kata Mentan.
Bagian di organ tubuh tersebut menurut Mentan yang paling terserang oleh virus, maka daging di sekitar organ tersebut harus dihindarkan, selain kolesterol tinggi, saat ini ada virus PMK.
"Tetapi yang lain masih bisa direkomendasikan, dagingnya masih bisa dimakan," pungkas Mentan.