WahanaNews.co | Tidur dengan menggunakan guling memiliki banyak manfaat. Masyarakat di Indonesia dalam hal ini yang paling familier dengan guling. Bahkan, tidur tanpa memeluk guling terasa kurang nyenyak.
Lalu, apa saja menfaat dari menggunakan guling saat kita tidur? Berikut penjelasannya.
Baca Juga:
Hindari Kebiasaan Tidur Setelah Makan, Ternyata Ini 4 Dampak Buruk bagi Kesehatan
1. Membantu atasi dengkuran
Beberapa orang mempunyai masalah tidur dengan dengkuran yang mengganggu. Berdasarkan beberapa penelitian, tidur dengan posisi telentang bisa meningkatkan kemungkinan mendengkur.
Hal tersebut karena saat tidur telentang membuat pangkal lidah dan langit-langit lunak dalam mulut menutupi dinding tenggorokan, sehingga menyebabkan getaran suara saat tidur.
Baca Juga:
Hindari, Ini 4 Dampak Buruk Langsung Tidur Setelah Makan
Salah satu cara yang mungkin bisa dilakukan adalah tidur dengan posisi menyamping. Nah, supaya tidur menyamping bisa bertahan sepanjang malam adalah dengan menggunakan guling.
2. Mencegah sakit punggung
Memeluk guling dengan posis megapitnya dengan kedua lutut yang menekuk dapat membuat tulang belakang tetap dalam keadaan lurus. Selain itu, tidur pakai guling juga akan meringankan tekanan pada tulang belakang dan tulang pinggul yang menopang tubuh.
Tidur pakai guling juga akan memperbaiki dan memperlancar sirkulasi darah ke kaki sehingga mencegah ketegangan otot, sakit lutut, serta kaki pegal. Alhasil, tidur memeluk guling bisa membantu tidur lebih nyaman dan nyenyak.
Kemungkinan sebaliknya, tidur tidak pakai guling memungkinkan kaki bagian atas membebani tulang panggul dan tulang punggung bawah secara berlebihan. Posis tersebut akan lebih rentan mengalami sakit punggung ketika bangun tidur.
3. Meredakan ketegangan
Guling juga bisa dipakai seperti bantal dengan menaruhnya di bawah leher. Hal ini membantu meredakan ketegangan otot yang terakmulasi akibat aktivitas sehari-hari.
4. Melancarkan peredaran darah
Ketika memeluk guling, biasanya kita mengangkat bagian tubuh tertentu seperti betis atau ujung kaki. Nah, posisi ini membuat darah yang ada di betis dan kaki mengalir dengan baik sampai ke jantung sehingga kerja jantung menjadi lebih ringan.
5. Baik untuk ibu hamil
Tak hanya itu, menggunakan guling saat tidur juga baik untuk ibu hamil. Melihat, tidur menyamping merupakan posisi yang ideal bagi ibu hamil karena memberikan postur tidur yang tepat.
Tidur menyamping di sisi kiri dapat mencegah rahim menekan hati dan memungkinkan bayi menerima nutrisi serta oksigen melalui plasenta tanpa hambatan. Untuk menyangga perut dan punggung inilah, bisa meletakkan guling di antara lutut.
Pada intinya, bukti anekdotal menunjukkan manfaat potensial dari guling yang dapat membantu antara lain;
menghilangkan tekanan sendi
mendorong keselarasan tulang belakang yang tepat untuk tidur samping dan perut
meningkatkan sirkulasi darah
meningkatkan kualitas tidur secara keseluruhan
guling juga dapat membantu seseorang melatih diri untuk tidur miring, bukan telentang, yang dapat mengurangi dengkuran.
Terakhir yang tak kalah penting setelah mengetahui manfaat daru guling yaitu memperhatikan kebersihannya. Sebaiknya guling yang digunakan setiap hari diganti tiap 18 bulan sekali.
Pasalnya, guling yang terlalu lama dipakai merupakan tempat berkumpulnya debu, minyak, sisa-sisa kulit mati, keringat, bahkan air liur. [qnt]