WahanaNews.co | Selama di Idulfitri 2023 Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengingatkan para petugas lembaga pemasyarakatan (lapas) untuk selalu siaga.
Kepala BNPT Komjen Rycko Amelza Dahniel mengatakan kesiapsiagaan itu juga diperlukan pada saat penerimaan kunjungan dari keluarga narapidana terorisme.
Baca Juga:
Nikita Mirzani Habiskan Ratusan Juta untuk Makan di Rutan dan Kuasai Ketua Geng
"Hari Raya Idul Fitri, ketika keluarga datang jenguk pastikan semua yang dibawa aman, dicek. Pastikan lapas aman," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/4) mengutip CNNIndonesia.
Dalam peninjauannya di Lapas Khusus Kelas II B Sentul, Jawa Barat, Rycko meminta agar seluruh personel penjagaan maupun perangkat pendukung dalam kondisi siaga jika sewaktu-waktu terjadi gangguan keamanan.
Pengamanan tersebut, kata dia, semakin krusial untuk memfasilitasi kunjungan keluarga tersebut. Pasalnya Rycko menyebut langkah itu merupakan salah satu bentuk pendekatan humanis kepada napiter yang masih menjalani masa hukuman.
Baca Juga:
8.933 Napi di Riau Terima Remisi Idul Fitri 2024, 46 Orang Langsung Bebas
"CCTV harus terus dimonitor, Brimob dan petugas lapas harus siap saling berkoordinasi, cek alat-alat keamanan yang dibutuhkan," tambahnya.
Sebelumnya, sejumlah kasus penyelundupan barang-barang terlarang terjadi di dalam lapas.
KPK, contohnya, pernah mengungkap kasus penyelundupan uang ke dalam laps hingga lebih dari Rp 30 juta. Modus yang paling sering didapati adalah dengan cara melubangi isi buku tebal untuk bisa menampung barang selundupan.