WahanaNews.co | Pelaku dari video pungli di Tanjung Priok yang viral di media sosial berhasil ditangkap oleh polisi.
Diketahui, dalam video yang beredar seorang pria mendatangi sopir truk dan diduga meminta sejumlah uang. Suara perekam dalam video mengatakan melihat sendiri kejadian pungli tersebut.
Baca Juga:
Lapas Kelas IIA Tarakan Gelar Razia Kamar Hunian WBP Bersama APH dan BNNK
"Ini nih plat nomor 13 nih, minta pungli minta pungli. Minta pungli nih, saya lihat sendiri saya berani menjadi saksi," ujar perekam video seperti dilihat, Rabu (20/10/2021).
Menanggapi hal itu, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Putu Kholis Aryana membenarkan aksi pria yang melakukan pungli tersebut. Saat ini, kepolisian sudah mengantongi identitas terduga yang sekaligus menjadi karyawan PT JICT berinisial R.
"Terduga sudah diamankan di Polres Tanjung Priok," ujar AKBP Kholis saat dihubungi, Rabu (20/10/2021).
Baca Juga:
Cawabup Tangerang Intan Nurul Hikmah Respon Keluhan Warga Soal Kendaraan Tambang
Dia pun menceritakan kronologi R dalam meminta pungli. Awalnya, sekitar pukul 16.00 WIB kepolisian Tanjung Priok berkoordinasi dengan Koordinator Crane, Gilang terkait operator yang bertugas di PT JICT I Dermaga Utara CC 13 Jakarta Utara.
"Dan yang bersangkutan menyampaikan petugas operator RTG kemarin yakni saudara Revilino selanjutnya saudara Gilang memanggil saudara Revilino ke workshop PT JICT I untuk dimintai keterangan terkait adanya pemberitaan di media sosial terkait adanya pungli di PT JICT I Dermaga Utara CC 13," katanya.
Selanjutnya, sekitar pukul 15.30-23.00 WIB Revilino yang bertugas shift dua di operator Crane melaporkan adanya pungli di PT JICT I Dermaga Utara CC 13. Pungli dilakukan terhadap sopir Basri dari PT Gutarama Lintas Buana dengan Nopol kendaraan B9206 UIX.
Kemudian, kepolisian meminta keterangan Revilino selaku operator RTG nomor 13 usai melakukan kegiatan 10 box alat RTG rusak. Hingga pukul 17.00 WIB, Revilino menunggu petugas dengan keadaan alat menggantung.
Selanjutnya pukul 19.00 WIB alat RTG kembali rusak dan pukul 20.00 WIB petugas kembali bekerja. Hingga pukul 22.00 WIB, mereka berhenti bekerja lantaran alat RTG rusak.
"Telah dilakukan pengecekan CCTV pada saat kejadian namun tidak fokus di posisi N4. Langkah dan tindak lanjut kami melakukan pengecekan CCTV di sekitar lokasi, melakukan pengecekan terhadap perusahaan angkutan guna pemeriksaan sopir, melakukan pemeriksaan terhadap operator RTG dan koordinator Crane, berupaya bertemu dan mewawancarai supir truk yang diduga sebagai korban dan yang membuat video tersebut," jelasnya.
Berdasarkan hasil yang ditelusuri, kepolisian menemukan korban memberi uang Rp 4.000. R pun kini sudah diamankan di Polres Tanjung Priok dan sudah diperiksa.
"Sehingga kami bisa tindaklanjuti temukan terduga pelaku pungli di PT JICT. Terduga telah diamankan di Polres Priok," pungkasnya. [rin]