"Alhamdulillah berdasarkan analisa IT yang kita juga sudah kirim ke Mabes Polri, juga sudah ada petunjuk. Saat ini sedang dikembangkan oleh Dirkrimum dan jajaran," kata dia.
Imam berharap dalam waktu dekat pihaknya bisa segera menangkap pelaku penembakan Muarah. Ia menargetkan, OTK itu akan dibekuk di awal 2024.
Baca Juga:
Temui Ratusan Relawan di Pesisir Pantai Selatan Cianjur, Cagub Jeje Wiradinata Dialog dan Silaturahmi
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa terungkap dengan baik, kemudian di awal Januari [2024] mudah-mudahan tersangka sudah bisa ditetapkan," pungkasnya.
Muarah (49), relawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Kecamatan Banyuates, Sampang, Madura, menjadi korban penembakan orang tak dikenal (OTK).
Peristiwa ini terjadi saat Muarah sedang berbincang sembari ngopi bersama temannya di depan sebuah toko, pukul 09.30 WIB, Jumat (22/12). Tiba-tiba datang dua orang menaiki motor Yamaha Nmax, berperawakan kekar dengan penutup wajah dan memakai helm, menghampiri Muarah.
Baca Juga:
Dikukuhkan, Relawan Smart Siap "Berdarah-darah" Berjuang Menangkan Pilkada Kota Gunungsitoli
Mereka berhenti dan mendekat ke Muarah, kemudian langsung melepaskan dua kali tembakan ke arah tubuh pria berusia 49 tahun tersebut. Setelah menembak, dua orang itu kabur. Sementara Muarah lantas dilarikan ke rumah sakit terdekat, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD dr Soetomo, Surabaya.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.