"Tidak tahu berapa jumlahnya karena saya dalam posisi telungkup, yang saya rasakan itu hanya pukulan dan tendangan," ujar Ari menambahkan.
Ia mengaku beruntung lantaran aksi pemukulan tersebut tidak berlangsung lama dikarenakan berhasil dilerai oleh Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen.
Baca Juga:
Meski Sebelumnya Ricuh, Pemakaman Lukas Enembe Berlangsung Aman
Usai pengeroyokan itu, Ari mengaku langsung diamankan ke Pos Brimob terdekat dan dibawa ke Rumah Sakit Yowari untuk mendapatkan pelayanan medis.
"Dari hasil rontgen tempurung lutut kanan saya bergeser sedikit. Tapi saya sudah diperbolehkan pulang tetapi harus rutin periksa ke dokter," katanya.
Redaksi CNN Indonesia mengutuk keras aksi penganiayaan Ari Bagus Poernomo dan mendesak agar aparat kepolisian di Papua mengusut tuntas untuk menuntut tanggung jawab pelaku.
Baca Juga:
Keluarga Lukas Enembe Minta Maaf atas Insiden Pembakaran di Jayapura
"Kerja jurnalistik adalah kerja penting bagi publik dan dilindungi undang-undang. Jurnalis bukan pihak yang turut berkonflik di Papua - jurnalis memberitakan dan mendorong supaya ada solusi permanen untuk mengatasi konflik," kata Pemimpin Redaksi CNN Indonesia Titin Rosmasari.
Iring-iringan pengantar jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe pada Kamis (28/12) hari ini diwarnai kericuhan.
Dalam video yang beredar terlihat sejumlah warga yang berlarian hingga sebuah mobil yang hangus terbakar. Terlihat juga Penjabat (Pj) Gubernur Papua M Ridwan Rumasukun yang sedang berlari sembari dikawal usai insiden tersebut.