WahanaNews.co | Seorang Asisten Rumah Tangga (ART) korban penyiksaan terpaksa di evakuasi dari sebuah rumah di Kampung Cilame, Kabupaten Bandung Barat.
Aksi dobrak pintu pun dilakukan. Tindakan tersebut dibantu Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
Baca Juga:
Saat Malam Takbiran, 3 Polisi di Muna Dianiaya Warga Sipil dan Oknum TNI
Kondisi Mata Lebam
Yang bersangkutan diamankan dengan kondisi mata lebam akibat penganiayaan. Saat aksi penyelamatan, sang majikan tidak ada di rumah. Korban bernisial R itu tercatat sebagai warga Kabupaten Garut.
Korban Korban Dibawa ke Keluarganya di Garut
Baca Juga:
Kasus Dugaan Pengeroyokan di Ambon Mandek, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
Kepala Desa Cilame, Aas Mochamad Asor, di akun media sosial Instagram @terangmedia menuturkan korban langsung dibantu untuk dibawa ke keluarganya di Garut.
"Sekarang sudah diamankan warga dan dipertemukan dengan keluarga," ujarnya kepada wartawan, Minggu, 30 Oktober 2022.
Aksi ini diduga merupakan penyekapan dan penyiksaan terhadap ART dan berlokasi di Komplek Bukit Permata Cimahi, RT 4/22, Blok G I Nomor 29, Desa Cilame.
