WahanaNews.co, Jakarta - Seorang pelajar perempuan berusia 17 tahun di Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, diperkosa enam orang. Ia sempat dipaksa minum minuman keras (miras) saat akan membuat tato.
Lima orang telah ditangkap, yakni AN (27), LMS alias S (19), AW (19), LR alias D (16), dan dan AP alias A. Satu pelaku berinisial O masih dikejar polisi.
Baca Juga:
Ratusan Pelajar di Jakarta Barat Dibekali Pemahaman dan Kesadaran Tentang Bahaya Tawuran
"Ada enam pelaku tapi baru lima orang yang kita amankan. Sementara satu pelaku masih dalam pengejaran," kata Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, Iptu Sunarto dilansir CNNIndonesia, Minggu (10/09/23).
Sunarto menerangkan kejadian itu bermula ketika korban inisial W berkenalan di media sosial dengan salah satu pelaku yang merupakan adik kelasnya.
Korban meminta jasa pembuatan tato, sehingga mereka janjian bertemu di taman kota.
Baca Juga:
Polrestabes Medan Berhasil Tangkap 10 Anggota Geng Motor yang Bikin Onar di Medan
"Setelah mereka bertemu, pelaku kemudian memanggil kelima pelaku lainnya bertemu dengan korban yang bersama rekannya inisial J. Kemudian diajak ke salah satu rumah kosong untuk dibuatkan tato," katanya.
Sunarto mengatakan, setelah tiba di rumah kosong tersebut, korban dibawa masuk ke dalam kamar.
Para pelaku membujuk korban untuk minum miras dengan alasan agar korban tidak merasakan sakit saat proses pembuatan tato. Korban menolak, tapi dipaksa.