WahanaNews.co, Jakarta - Kejahatan hipnotis yang sering terjadi melibatkan pelaku yang menggunakan teknik hipnosis untuk mengendalikan pikiran korban, memerintahkan mereka menyerahkan uang atau barang berharga tanpa sadar.
Modus operandi ini memanfaatkan kelemahan mental korban, yang dalam keadaan terhipnotis tidak dapat melawan atau menyadari apa yang terjadi.
Baca Juga:
Viral VCS Oknum Dosen, Ini Penjelasan Universitas Nias
Fenomena ini sering kali terjadi di tempat umum, seperti pasar atau terminal, di mana pelaku dapat dengan mudah mendekati korban dan melancarkan aksinya tanpa menarik perhatian orang lain.
Kejahatan hipnotis ini sangat meresahkan karena korban baru menyadari kehilangan mereka setelah efek hipnosis hilang dan pelaku sudah melarikan diri.
Belakangan ini, media sosial ramai membicarakan sebuah insiden di mana seorang teller bank diduga dihipnotis oleh nasabah. Dalam penjelasan yang beredar, pegawai bank tersebut diklaim mengalami hipnosis saat melayani nasabah yang ingin menukar uang.
Baca Juga:
Jangan Terjebak Hipnotis! Ini 3 Cara Ampuh Menghindarinya
Awalnya, nasabah tersebut berniat menukar Rp 600 ribu, namun teller bank justru memberikan Rp 6 juta. Kejadian ini terekam dalam CCTV bank dan langsung menarik perhatian warganet.
Beberapa warganet meragukan bahwa teller bank tersebut benar-benar dihipnotis, sementara video yang menunjukkan insiden ini viral dan dibagikan oleh akun Instagram @infookutiimur pada Senin (29/7/2024).
Dalam video viral itu, tampak suasana ramai di bank dengan seorang ibu berkerudung hijau yang sedang berbicara dengan teller bank, sambil membawa seorang anak.