WahanaNews.co | Tersangka pembunuh Ade Yunia Rizabani (36), di salah satu kamar apartemen daerah Cempaka Putih, Jakarta Pusat Christian Rudolf Tobing (36) ditangkap aparat kepolisian.
Pembunuhan tersebut berawal dari siasat licik Rudolf yang membohongi Icha. Pembunuhan itu terjadi pada hari Senin 17 Oktober 2022.
Baca Juga:
Uang Rp 30 Juta Milik Icha Dipakai Rudolf Tobing Buat Trading dan Sewa Pembunuh Bayaran
Rudolf saat mulanya mengajak Icha untuk melakukan siaran podcast bersama di kamar apartemen.
"Pada saat perjalanan (ke apartemen) pelaku buat skenario bahwa podcast mereka akan begini-begini. Di situ pelaku mulai melancarkan skenario bahwa akan ada sponsor dari kalung kesehatan, korban pun setuju," ujar Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Sementara Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga menambahkan, setibanya di kamar apartemen Rudolf beralasan untuk mempromosikan podcast mereka, Icha harus berpura-pura menjadi korban penculikan. Tangan korban diminta untuk diikat.
Baca Juga:
Awal Diperiksa Rudolf Tobing Sempat Ngaku Tak Membunuh Icha
Pada saat itu, Icha tidak menaruh curiga sama sekali kepada Rudolf, dia mengikuti kemauan dari tersangka. Takdir berkata lain, momen itu justru menjadi awal mula pembunuhan terjadi kepadanya.
"Pada saat di TKP pelaku berbincang masalah podcast lalu menyampaikan ke korban bahwa nanti promosinya itu seakan-akan ada korban itu adalah korban penculikan. Jadi pelaku mengikat korban dengan kabel tis dan disetujui korban," ucap Panjiyoga.
"Pada saat kaki dan tangan terikat pelaku langsung berbicara dengan korban sebenarnya pelaku membohongi korban," sambungnya.
Panjiyoga mengatakan, Icha dicecar Rudolf dengan menanyakan alasan bertemen dengan H.
H diketahui merupakan target utama pembunuhan Rudolf. Kesal dengan jawaban korban, Rudolf lalu menampar Icha. Tindakan itu terjadi berulang kali.
"Lalu di situ pelaku menyampaikan kepada korban kamu akan ada di kubu mana? Saya atau H?," katanya.
Setelah kejadian itu, Rudolf sempat bertanya kepada korban apakah akan melaporkan dirinya ke polisi jika korban dilepaskan.
Korban mengatakan tidak akan melaporkan Rudolf ke polisi.
Namun, Rudolf tidak percaya dengan jawaban tersebut hingga akhirnya mencekik korban sampai meninggal.
"Pelaku kembali menganiaya korban dengan menampar korban dua kali dan kembali bertanya apakah kalau saya melepaskan kamu, kamu tidak akan melaporkan saya? Walaupun dijawab tidak akan melaporkan tapi pelaku tidak percaya. Akhirnya pelaku langsung membunuh korban dengan mencekik," katanya. [tum]