WahanaNews.co Depok – Ibu dan anak, Grace dan David ditemukan membusuk dan hanya tersisa kerangka tengkorak saja, di rumahnya di kawasan Depok Jawa Barat, diduga kuat sudah meninggal dunia sejak sebulan lalu.
Keduanya tinggal di sebuah perumahan mewah yang ada di Cinere, Kota Depok. Grace dan David sudah puluhan tahun menghuni rumah tersebut. Keluarga itu awalnya ada 3 orang. Namun pada tahun 2011, suami Grace meninggal.
Baca Juga:
Polisi Usut Jejak Racun Penemuan Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok
Sehingga rumah itu hanya dihuni oleh Grace dan David saja. Sejak kepergian suaminya itu, kehidupan mereka berubah. Grace menjadi tertutup dan lebih sering mengurung diri.
Suaminya diketahui adalah seorang konsultan. Sementara Grace hanya ibu rumah tangga dengan satu anak yaitu David. Selepas kepergian suaminya, anak satu-satunya bernama David menjadi sangat tertutup dan selalu nempel dengan Grace.
Lurah Cinere, Mashuri, mengatakan dari penuturan warga sekitar, perubahan kehidupan Grace terjadi sejak tahun 2011. Keluarga itu juga tidak berinteraksi dengan lingkungan.
Baca Juga:
Kisah Mengenaskan di Balik Temuan Tengkorak Ibu-Anak di Depok
“Kesehariannya dari RT dan RW memang mereka agak tertutup sejak suaminya meninggal,” katanya, Jumat (8/9/2023) melansir VIVA.
Kemungkinan, tertutupnya Grace dipengaruhi faktor finansial. Karena Grace tidak bekerja dan kehidupan mereka hanya ditopang dari penghasilan suaminya.
Diduga, ada rasa tidak percaya diri dari keluarga tersebut untuk berinteraksi di lingkungan perumahan elit itu.
“Ngurung diri mungkin syok atau belum siap dengan keadaan karena ditinggal suami. Sepertinya seperti itu (finansial). Karena kan tinggal di perumahan mewah. Di situ perumahan yang paling elit. Mungkin (minder),” jelasnya.
Sejak menutup diri dari lingkungan, tidak ada yang mengetahui kegiatan Grace dan anaknya di dalam rumah. Sesekali mereka keluar hanya untuk membeli makan. Setelah itu mereka kembali masuk dan menutup diri.
“Tertutup karena mungkin syok suaminya meninggal. Dari sejak tahun 2011 suaminya meninggal, dia agak mengurung diri jarang berinteraksi dengan warga,” katanya.
Tidak hanya menutup diri di lingkungan, Grace juga tidak berkomunikasi dengan keluarga dan saudara. Padahal, Grace memiliki satu adik perempuan yang tinggal di Jakarta. Informasi yang didapat, adik Grace terakhir bertemu tahun 2011, dan komunikasi hanya melalui elektronik.
“Terakhir Bu Grace ketemu adiknya saat suaminya meninggal 2011. Kemudian komunikasi terakhir dengan adiknya tahun 2021, itupun lewat WhatsApp,” jelasnya.
Penuturan dari warga sekitar, ketika masih ada suaminya, Grace kerap keluar rumah. Grace masih terlihat mengobrol dan olahraga di komplek.
"Aktif tapi tidak yang terlalu gimana, tapi masih interaksi, masih ngobrol, suka keluar rumah jalan pagi. Sejak 2011 sudah mengurung diri," ujarnya.
Mashuri menuturkan, David juga tidak pernah keluar rumah. David juga tidak aktif di kegiatan remaja di lingkungan. David diketahui tidak bekerja dan belum berkeluarga. “Kalau anaknya paling interaksinya hanya sebatas di lingkungan situ aja, tapi nggak berinteraksi bergaul dengan komunitas remaja,” pungkasnya.
[Redaktur: Alpredo Gultom]