WahanaNews.co | Plt Deputi Regional II Bappenas, Mohammad Roudo, mengatakan, Presiden Joko Widodo alias Jokowi berencana pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebelum 16 Agustus 2024.
Perpindahan Istana Presiden ke IKN Nusantara tersebut merupakan bagian dari rencana induk tahap pertama perpindahan ibu kota negara yang berlangsung selama tahun 2020-2024.
Baca Juga:
Terima Kunjungan Duta Besar Finlandia, Wamen Diana Bahas Potensi Kerja Sama Infrastruktur Berkelanjutan
"Presiden berencana untuk pindah sebelum 16 Agustus 2024. Namun kita masih melihat seperti apa kondisinya, ini salah satu yang monumental juga," ujar Roudo dalam diskusi Dari Jakarta ke Nusantara di kanal YouTube “FMB9”, Rabu (2/2/2022).
Roudo mengakui, target pembangunan infrastruktur utama untuk mendukung pemerintahan IKN Nusantara selama dua tahun ke depan merupakan tantangan tersendiri.
Pasalnya, dalam jangka waktu tersebut, harus dilakukan pembangunan kawasan inti seluas 6.600 hektar.
Baca Juga:
Menteri Dody Tekankan Kolaborasi untuk Gapai Quick Wins Pembangunan Infrastruktur
Di saat yang bersamaan, juga harus dilakukan pembangunan kawasan perkotaan seluas 56.000 hektar.
"Ini tantangan juga, dalam dua tahun harus membangun kawasan yang cukup besar, yakni 6.600 hektar kawasan inti dan 56.000 hektar kawasan perkotaan," ujar Roudo.
Selain Istana Presiden, pada tahap pertama juga akan dibangun gedung MPR/DPR, kantor pemerintahan, serta perumahan di area utama IKN Nusantara.