WahanaNews.co | Menko Polhukam, Mahfud Md, mengungkapkan keseriusan pemerintah dalam mengusut tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan ratusan supporter Arema meninggal dunia.
Pemerintah akan melakukan rapat koordinasi (rakor) lintas kementerian untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas tagedi tersebut.
Baca Juga:
Mahfud MD: Dinamika Politik Indonesia Bergeliat Pasca Putusan MK
"Pemerintah bersungguh-sungguh untuk menindaklanjuti, merehabilitasi dan menyelesaikan masalah yang timbul akibat tragedi Kajuruhan dalam pertandingan sepak bolah Liga di Malang. Bahkan presiden setelah tadi menyampaikan instruksi langsung kepada masyarakat Indonesia, langsung juga meminta saya untuk segera secepatnya tidak boleh lebih dari 24 jam ke depan untuk mengadakan rakor lintas kementerian dan lembaga serta organisasi terkait untuk mengambil langkah-langkah," kata Mahfud dalam siaran pers yang disampikan melalui YouTube Kemenko Polhukam, Minggu (2/10/2022) malam.
Mahfud membeberkan apa saja yang nantinya akan dibahas dalam rakor tersebut.
Mulai dari melakukan penelitian ada tidaknya pelanggaran hukum hingga melakukan rehabilitasi dan penyantunan serta perbaikan pengelolaan dunia sepakbola ke depan.
Baca Juga:
Sufmi Dasco Bantah Pihaknya Tawari Jabatan Menteri: Pilihlah Sikap, “Nana Korobi Yaoki”
"Satu, melakukan penelitian jika ada pelanggaran hukum atau tindak pidana di dalam peristiwa ini, Kedua melakukan rehabilitasi dan penyantunan terhadap korban dan keluarga koran yang sekarang sedang dalam perawatan maupun yang sedang dalam perawatan maupun yang dikuburkan karena meninggal. Kemudian diminta untuk mengantisipasi pengelolaan dunia sepakbola Liga Indonesia ke depan agar lebih tertib dan lebih beradab dan tidak memberi image jelek di dunia internasional," ujarnya.
Mahfud menuturkan rakor akan digelar di kantornya Senin (3/10) pagi.
Sejumlah Kementerian lembaga diundang untuk hadir mulai dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali hingga pihak KONI.