Adapun
recananya, bandara ini akan dibangun di atas lahan seluas lebih kurang 325 Ha.
Sementara
itu, sambungnya, untuk area landas pacu sama dengan BPN, yakni 07-25, dimensi landas pacu
3.000 x 45 meter, dan critical aircraft B777-300.
Baca Juga:
Pemprov Kaltim Perkenalkan Potensi Daerah kepada Diplomat Negara Sahabat
Adapun,
pemilihan lokasinya berdasarkan kepada kondisi topografi dan kemampuan bandara
untuk melayani prosedur take off/landing
dengan 2 arah.
"Untuk
hal-hal mendatang tentu saja bandara-bandara ini akan dilengkapi dengan
teknologi yang terkini, di mana bandara ini harus mampu melayani yang sifatnya digital, dari
mulai pelayanan penumpang, konektivitas antarmoda, yang artinya penumpang ketika landing sudah bisa diperhitungkan
konektivitasnya, misalnya dengan kereta api, taksi, dan lainnya, akan
kita integrasikan," imbuhnya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.