Ia menjelaskan bahwa pihak fakultas telah mencocokkan dan memverifikasi dokumen asli untuk memastikan kesesuaian format tersebut.
Namun menariknya, di tengah perdebatan seputar ijazah Presiden, publik justru kini balik mempertanyakan keabsahan gelar doktor yang diklaim oleh Dokter Tifa.
Baca Juga:
TPUA Temui Jokowi untuk Silaturahmi dan Klarifikasi Ijazah
Dalam berbagai pemberitaan, Dokter Tifa disebut menyandang gelar Doktor Filsafat dari Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara. Namun klaim itu ternyata dibantah oleh pihak kampus.
Melalui pengumuman resmi yang juga diunggah oleh Ketua Ikatan Alumni STF Driyarkara (IKAD), Yustinus Prastowo, dinyatakan bahwa dr. Tifauzia Tyassuma tidak pernah menyelesaikan studi doktoralnya di STF Driyarkara.
Dokter Tifa memang sempat mengikuti Program Matrikulasi Filsafat tahun ajaran 2018/2019, namun tidak menyelesaikannya karena tidak memenuhi kewajiban akademik seperti pengerjaan tugas-tugas dari dosen.
Baca Juga:
UGM Pastikan Ijazah Asli, Frono Jiwo Bongkar Cerita Kuliah Bareng Jokowi
“Dengan ini kami menyatakan bahwa dr. Tifauzia Tyassuma tidak pernah mendapat gelar Doktor dari Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara,” tulis pihak kampus dalam surat resminya.
Pernyataan ini juga diperkuat oleh data administrasi kemahasiswaan dan sistem Pangkalan Data Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (PDDIKTI).
Pengumuman tersebut menjadi bahan diskusi hangat di media sosial, terlebih setelah di-retweet oleh aktivis media sosial Denny Siregar, beberapa waktu lalu.