WahanaNews.co | Kementerian Agama mengatakan, hari ini akan memberangkatkan 3.259 jamaah yang terbagi dalam 8 kloter dari lima embarkasi, Sabtu (11/6/2022).
Pihaknya melaporkan, update jamaah haji Indonesia yang berangkat ke Tanah Suci sudah tercatat sekitar 17.612 jamaah yang telah tiba di Madinah. Berikut rinciannya:
Baca Juga:
Kemenag Sultra Tekankan Pentingnya Integritas ASN dalam Pelaksanaan Tugas dan Pengabdian
1. JKG sebanyak 3 kloter dengan jumlah jamaah dan petugas 1.196 orang;
2. JKS sebanyak 1 kloter dengan jumlah jamaah dan petugas 410 orang;
3. MES sebanyak 1 kloter dengan jumlah jamaah dan petugas 393 orang;
Baca Juga:
Kanwil Kementerian Agama Sulteng Buka Pendaftaran Seleksi Petugas Haji Tahun 2025
4. SOC sebanyak 1 kloter dengan jumlah jamaah dan petugas 360 orang; dan
5. SUB sebanyak 2 kloter dengan jumlah jamaah dan petugas 900 orang.
Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat, Fauzin mengatakan, semua jamaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang pertama mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Mereka akan tinggal di Kota Nabi, antara 8-9 hari dengan memperhitungkan kecukupan waktu untuk shalat arbain atau shalat 40 waktu di Masjid Nabawi.
"Setelah menjalani berbagai rangkaian ibadah dan ziarah di Madinah, jemaah selanjutnya diberangkatkan menuju Makkah untuk melaksanakan umrah wajib dan berbagai ibadah lainnya sampai dengan selesainya seluruh rangkaian pelaksanaan ibadah haji," katanya.
Fauzin menambahkan, PPIH Pusat mencatat sampai dengan tujuh hari operasional keberangkatan, ada 15 jamaah yang sakit, 13 di antaranya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah dan 2 orang dirawat di RSAS Madinah.
“Hari ini kami informasikan juga bahwa ada satu lagi jemaah yang wafat, atas nama Bangun Lubis Wahid, dalam usia 59 tahun. Almarhum wafat di Madinah dan berasal dari kloter empat Embarkasi Padang atau PDG 4. Sehingga per hari ini jumlah jamaah yang wafat sebanyak 2 orang,” tutupnya. [rsy]