Tiga penumpang yang meninggal dunia diketahui bernama Asna Lapae (50), Zakaria Tindiuling, dan Juliana Humulung (40). Ketiganya merupakan pasien yang hendak berobat ke Manado.
Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk proses identifikasi dan pemulangan kepada pihak keluarga.
Baca Juga:
Dua Kapal Tanker Minyak Singapura Terbakar Hebat di Laut Dekam Malaysia
Sejumlah penumpang lain mengalami luka-luka, baik akibat benturan maupun trauma psikologis. Mereka masih dirawat di sejumlah rumah sakit di Manado dan Minahasa Utara.
Sementara itu, penyidikan terhadap penyebab kebakaran masih terus berlanjut. Polisi menduga api pertama kali muncul dari salah satu kamar penumpang. Namun, titik awal dan penyebaran api masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
Diketahui pula bahwa keberangkatan kapal sempat tertunda akibat cuaca buruk.
Baca Juga:
Kapal Garda Maritim 3 Terbakar di Perairan NTT
Awalnya dijadwalkan berangkat pada Sabtu (19/7/2025) pukul 18.00 WITA, namun keberangkatan baru dilakukan pada Minggu (20/7/2025) pukul 01.00 WITA.
Saat kobaran api menyebar, sejumlah penumpang dilaporkan sempat mengenakan pelampung dan melompat ke laut untuk menyelamatkan diri.
Proses evakuasi dibantu oleh tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, Brimob, Bakamla, Lanal Manado, KSOP Manado, serta warga sekitar Pulau Talise dan Gangga.