"Kita perlu memastikan buku yang beredar bukan hanya sekadar banyak, tetapi juga berkualitas dan menginspirasi, bukan yang menyesatkan atau mengandung hoaks," tegasnya.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap para penulis, Ibas juga mengusulkan lebih banyak penghargaan dan event literasi untuk mengapresiasi karya mereka.
Baca Juga:
Kongres VI Partai Demokrat Putuskan AHY Kembali Jadi Ketua Umum
Ia menutup sambutannya dengan mengajak semua pihak untuk terus berkarya dan menjaga semangat literasi.
"Membaca dan menulis bukan sekadar ekspresi diri, tetapi juga cara kita memajukan bangsa. Teruslah berkarya, berbagi cerita, dan menginspirasi," pungkasnya.
Senada dengan itu, salah satu peserta acara, penulis novel Meisya Sallwa, berharap pemerintah bisa mengambil langkah tegas terhadap pelaku plagiarisme.
Baca Juga:
Kader Minta AHY Pimpin Lagi Partai Demokrat Periode 2025-2030
"Banyak buku yang diplagiat tanpa ada efek jera. Dampaknya bukan hanya bagi penulis, tetapi juga bagi seluruh industri literasi. Kami berharap ada kebijakan yang lebih konkret untuk menanggulangi masalah ini," ungkap Meisya.
[Redaktur: Rinrin Kaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.