WAHANANEWS.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani, ke Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (20/8/2024) kemarin. Rosan mengatakan bahwa ia diminta untuk lebih aktif menarik investor asing ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
"Investasi untuk pembangunan IKN diharapkan tidak hanya datang dari investor lokal, tetapi juga dari investor asing," ujar Rosan di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (20/8/2024).
Baca Juga:
Usai Dilantik Jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Sebut Dapat Pesan Khusus Prabowo
Menurut Rosan, Jokowi juga menekankan pentingnya pencapaian target yang telah ditetapkan oleh kementeriannya. Target investasi tahun ini sebesar Rp1.650 triliun, dan hingga saat ini sudah tercapai sekitar 50,3 persen.
"Presiden juga menginstruksikan untuk melanjutkan hilirisasi, baik di sektor mineral seperti nikel dan bauksit, serta di sektor pertanian dan perkebunan," tambahnya.
Selain investasi dan hilirisasi, Presiden Jokowi juga meminta agar pengembangan beberapa smelter terus dilakukan guna meningkatkan nilai tambah dan menciptakan lapangan kerja.
Baca Juga:
Rosan Roeslani Jabat Menteri Investasi: Ini Gaji dan Fasilitas yang Diterimanya
Rosan juga mengungkapkan bahwa Jokowi memerintahkannya untuk menarik investasi di sektor semikonduktor, mengingat potensi besar yang dimiliki oleh sektor ini.
Semikonduktor banyak digunakan sebagai bahan baku chip yang diperlukan untuk berbagai perangkat elektronik, seperti smartphone dan laptop. Amerika Serikat merupakan salah satu negara dengan industri semikonduktor yang maju.
Menurut Rosan, Amerika Serikat telah menetapkan Indonesia sebagai salah satu dari tujuh negara tujuan investasi semikonduktor.