Jokowi menambahkan bahwa pembangunan smelter bukan hal yang mudah. Selama 55 tahun beroperasi, Freeport tidak pernah berani membangun smelter sendiri.
"Hilirisasi ini tidak mudah, karena Freeport selama 55 tahun beroperasi belum pernah membangun smelter. Di sana bukan hanya ada tembaga, tapi juga emas, yang nilainya jauh lebih tinggi," jelasnya.
Baca Juga:
Dukung Hilirisasi, PLN Siapkan Listrik Andal Untuk Smelter Freeport yang Baru Diresmikan Presiden Jokowi
Jokowi juga menyebutkan bahwa Indonesia akan segera memiliki smelter sendiri di Gresik, yang akan membantu mengungkap berapa banyak emas yang hilang dari Indonesia selama puluhan tahun.
"Nantinya kita akan memiliki smelter sendiri di Gresik. Kita akan tahu berapa banyak emas yang hilang setiap tahun dari Tanah Air selama sekitar 50 tahun. Perkiraan saya sekitar 40-50 ton per tahun, tapi nanti kalau sudah berproduksi, kita akan tahu lebih pasti," tambah Jokowi.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.