Tak hanya itu, peran dokter gigi juga dinilai krusial. Menurutnya, dokter gigi harus memiliki pendekatan yang ramah terhadap anak-anak agar proses edukasi berjalan efektif.
Di sisi lain, ia juga meminta Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) untuk menetapkan standar layanan gigi di puskesmas.
Baca Juga:
PLN dan ESDM Terangi Papua, 280 Ribu Rumah Ditargetkan Nikmati Listrik
Layanan tersebut mencakup pemeriksaan, penambalan, pencabutan, perawatan akar dan gusi, serta penyediaan gigi palsu bagi lansia.
Sebagai langkah pemerataan pelayanan, Kemenkes telah mengusulkan tunjangan bagi dokter spesialis yang ditempatkan di daerah terpencil, termasuk rencana pemberian insentif khusus bagi dokter gigi di wilayah yang masih kekurangan fasilitas.
“Saya bekerja berbasis ranking, kalau data menunjukkan masalah gigi paling tinggi, maka intervensinya harus kita prioritaskan. Jangan sampai kesehatan gigi terus diabaikan,” katanya.
Baca Juga:
Bandung Dirikan 30 Sentra Kuliner di Tiap Kecamatan, Dorong Warga Jadi Pengusaha
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.