WahanaNews.co | Satgas Pamtas Mobile Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha (BY) menyita sejumlah senjata api (senpi) jenis pistol hingga beberapa barang bukti lain.
Barang tersebut ditinggalkan di sebuah honai.
Baca Juga:
Jenazah Korban Penembakan KKB, Stevan Wakari Dievakuasi ke Mimika
Awalnya, Satgas melihat honai yang diduga terdapat beberapa orang diduga kelompok separatis teroris (KST). Anggota Tim (Pengendali Tempur) Dalpur segera mengatur posisi sesuai dengan perhitungan keadaan di lapangan.
"Saat terlihat sekelompok orang KST lari berhamburan ke jurang dekat honai yang dicurigai, anggota tim melaksanakan pengamanan di sekitar honai," kata Dansatgas Yonif Para Raider 501 Kostrad Letkol Inf Arfa Yudha Prasetya seperti dilihat di situs Kostrad, Rabu (8/9/2021).
Yonif Para Raider 501/BY menggelar Operasi Bajra 10 untuk mencari dan menyekat pergerakan kelompok separatis dan teroris Papua (KSTP) yang berada di wilayah Kabupaten Intan Jaya.
Baca Juga:
KKB Bunuh Warga Sipil di Kali Wabu Intan Jaya
"Setelah itu melaksanakan pembersihan di dalam Honai dan berhasil mengamankan 1 pucuk pistol P1 dan perlengkapan perang tradisional lainnya milik kelompok KST yang tertinggal," ujar Letkol Inf Arfa.
Operasi perburuan KST yang dipimpin Lettu Inf Yulian Nugroho itu dilakukan di Kampung Bugapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Sabtu (4/9).
Dia mengatakan kronologi perburuan KKB di Kampung Bugapa sebagai buah dari kesabaran untuk bisa memperhatikan situasi dan kondisi wilayah melalui patroli dan taktik operasi lainnya.