Wahana News.co | Komisi VI DPR mengapresiasi kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Perbankan yang dinilai tetap berjalan dengan baik meski di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Untuk itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR Martin Y Manurung mendorong agar Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dapat semakin dominan di segmennya masing-masing sebagai perpanjangan tangan negara terhadap akses perbankan di masyarakat.
Baca Juga:
Kredit UMKM Tanpa Jaminan dan Bunga di Kukar Jadi Rujukan Daerah
"Kita tahu bahwa sebenarnya setiap bank ini memiliki misi kenapa dia kemudian menjadi bank milik negara, ada bank yang untuk mendorong korporasi, ada bank untuk mendorong nasabah kecil seperti BRI, juga ada bank yang didorong untuk mendukung sektor perumahan seperti BTN. Jadi saya pikir kekhususan-kekhususan ini tetap harus ada di bank-bank milik negara," ujar Martin. Kamis (31/3/2022)
Sebagai bentuk pemulihan ekonomi nasional, Himbara diminta melakukan pendampingan kepada pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) dan usaha ultra mikro dalam rangka meningkatkan daya saing para pelaku usaha tersebut.
Selain itu, Himbara juga diminta untuk dapat mengantisipasi naiknya transaksi masyarakat menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri serta mengantisipasi dampak situasi perekonomian global dan potensi inflasi.
Baca Juga:
Gawat! Korban PHK di Indonesia Tembus 64 Ribu, 3 Sektor Utama Paling Terdampak
"Melaksanakan program-program kerja dan sosialisasi dalam rangka meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Bersinergi dan selalu berinovasi dalam rangka memperluas market share Bank BUMN secara nasional, regional maupun global, serta meningkatkan kinerja perusahaan dan menjamin kualitas layanan dan keamanan transaksi perbankan khususnya melalui channel digital," tutupnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.