WahanaNews.co | Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) segera memanggil para ajudan atau ADC dari Kadiv Propam nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo, Selasa (25/7) besok.
Pemanggilan terhadap para ajudan dilakukan dalam rangka mengungkap kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J ketika di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Baca Juga:
Perjalanan Vonis Ferdy Sambo dari Hukuman Mati Jadi Penjara Seumur Hidup
"Seperti janji kami tadi bahwa kami akan mengumumkan, besok agendanya dari pagi sampai selesai adalah memanggil untuk meminta keterangan ADC dari Irjen Sambo," kata Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam kepada wartawan, Senin (25/7).
Namun, Anam tidak merinci berapa maupun siapa saja ajudan yang bakal dipanggil. Dia hanya memastikan jika pemanggilan tersebut menyangkut seluruh ajudan.
Termasuk ketika ditanyakan soal kehadiran ajudan Bharada E yang terlibat dalam baku tembak Brigadir J yang terjadi pada Jumat (8/7) lalu.
Baca Juga:
Seluruh Tergugat Tak Hadir, Sidang Gugatan Rp 7,5 M Keluarga Brigadir J Ditunda
"Semuanya, dan kami berharap semuanya bisa datang ke komnas HAM memenuhi permintaan," singkat Anam.
Adapun pemanggilan para ajudan ini, usai pihak Komnas HAM menggali keterangan dari tim forensik yang dipimpin Kapusdokkes Polri, Irjen Pol Asep Hendradiana sebagaimana permintaan dari Komnas HAM.
Penggalian keterangan dengan tim forensik dilakukan Komnas HAM guna memastikan sejumlah luka-luka yang dialami di tubuh Brigadir J sebagaimana hasil temuan. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.