Dari simbol non-verbal tersebut, sangat jelas
bahwa Presiden memberi teladan kepada masyarakat agar tetap dan taat
menggunakan protokol kesehatan dalam rangka menghindari penyebaran Covid-19.
Baca Juga:
Oknum Polisi di Kupang Diduga Mencemarkan Agama saat Jumat Agung Terancam Dipecat
Uraian dari perspektif komunikasi di atas,
sejatinya serta merta disampaikan oleh Tim Komunikasi Presiden (para Jubir)
untuk memberi pencerahan kepada publik.
Baca Juga:
Usai Ribut Saat Jumat Agung di Gereja Kupang Perwira Polisi Ditahan
"Sayangnya hal tersebut belum dilakukan hingga
saat ini. Untuk itu, saya meyarankan kepada Presiden agar segera melakukan
evaluasi terhadap pengelolaan komunikasi kepresidenan. Dengan demikian,
manajemen komunikasi kepresidenan ke depan bisa lebih profesional, cepat,
lincah, proaktif, kreatif, antisipatif dan yang tak kalah pentingnya nenjadi
penasehat komunikasi bagi Presiden," katanya. (tum)
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.