WAHANANEWS.CO, Jakarta - Sebelum meninggal dunia pada Minggu (5/1/2025) siang, ternyata Alvin Lim sempat ingin melakukan sesuatu yang penting.
Sehari sebelum meninggal dunia, Alvin Lim seharusnya sudah terbang ke Surabaya untuk meresmikan kantor barunya.
Baca Juga:
Pengacara Alvin Lim Dikabarkan Meninggal Dunia
Namun, menjelang keberangkatannya, Alvin terlihat lemas di tempat tidurnya. Orang dekat Alvin Lim, yakni Putra, menceritakan detik-detik Alvin Lim mengembuskan napas terakhir.
"Dia seharusnya berangkat pukul 08.45 WIB. Namun, waktu dibangunkan istrinya, dia masih lemas di tempat tidur," ujar Putra Hendra.
Karena kondisi tersebut, keluarga memutuskan untuk menunda keberangkatan Alvin Lim hingga sore hari.
Baca Juga:
Praperadilan Panji Gumilang terkait TPPU Ditolak PN Jaksel
"Kita reschedule saja pesawatnya ke sore jam 6," kata Putra. Namun, tak disangka, sebelum waktu keberangkatan yang baru, Alvin Lim telah mengembuskan napas terakhir tepat pukul 12.00 WIB.
Diungkap oleh Putra, ada satu keinginan Alvin Lim yang belum sempat terwujud di detik-detik akhir hidupnya.
"Seharusnya dia sudah terbang ke Surabaya untuk meresmikan kantornya yang baru. Peresmian gedung baru kantor Alvin Lim itu rencananya akan dilaksanakan pada 6 Januari," ujar Putra.
Kabar meninggalnya Alvin Lim mengejutkan banyak pihak, termasuk Pratiwi Noviyanthi, seorang aktivis sosial yang sebelumnya sempat berseteru dengan Alvin Lim.
Dalam akun media sosialnya, Teh Novi menyampaikan ucapan belasungkawa untuk mendiang Alvin.
"Pratiwi Noviyanthi mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Alvin Lim. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan," tulisnya dalam sebuah poster duka cita yang ia unggah.
Sebagai informasi, Alvin Lim selama ini diketahui menderita gagal ginjal kronis stadium lima. Untuk mengatasi penyakitnya, ia rutin menjalani cuci darah.
Namun, Alvin Lim juga meninggalkan kontroversi di detik-detik akhir hidupnya. Pratiwi Noviyanthi, yang pernah berseteru dengan Alvin, sempat melaporkannya ke Polda Metro Jaya pada 8 Desember 2024 lalu atas dugaan tindak kekerasan verbal.
Alvin dituding telah menghina Pratiwi dengan sebutan yang merendahkan.
"Pratiwi Noviyanthi telah melaporkan dugaan tindak pidana terkait dengan ujaran-ujaran dari dua orang, yakni RD dan AL. Pernyataan tersebut merendahkan martabat perempuan, integritas personal Pratiwi Noviyanthi, serta mencemarkan nama baiknya. Detailnya tidak akan kami ulangi di sini," ujar Disna Riantina, pengacara Teh Novi.
Tak hanya Pratiwi, Alvin Lim juga sempat berseteru dengan Asosiasi Perwakilan Pramugari Indonesia.
Pada akhir Desember 2024, perwakilan asosiasi yang terdiri dari 3.000 pramugari melayangkan somasi kepada Alvin Lim.
Hal ini dilakukan karena Alvin diduga pernah menyebut pramugari memiliki kerja sambilan sebagai PLCR alias wanita tidak benar.
Terkait somasi tersebut, Alvin Lim menjawab dengan santai.
"Kalau saya minta maaf berarti benar dong niat saya melecehkan. Saya bilang orang yang saya kenal, pramugari yang saya kenal, bukan semua (pramugari PLCR)," kata Alvin Lim pada 28 Desember 2024.
Mengenai ancaman laporan dari asosiasi pramugari, Alvin Lim menyatakan dirinya siap menghadapinya.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]