WahanaNews.co | Dari total akumulasi 595 orang yang mengalami luka berat, Perwakilan Pusat Krisis Kementerian Kesehatan Rahmat menyebut saat ini korban luka berat gempa Cianjur yang masih dirawat berjumlah 108 orang.
"Yang masih dirawat sampai dengan hari ini korban luka berat ada 108 korban. Kalau jumlah kumulatif nya mulai dari hari pertama kejadian sampai dengan hari ini ada 595 korban luka berat, itu kumulatif," katanya saat konferensi pers yang disiarkan di Youtube BNPB, Sabtu (26/11/2022).
Baca Juga:
136 Sekolah yang Rusak Akibat Gempa Cianjur Sudah Diperbaiki
Rahmat menyebut 108 korban tersebut kini dirawat di sejumlah rumah sakit, di antaranya Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung dan empat rumah sakit di Kabupaten Cianjur.
"Dari 108 korban tersebut, ada di luar Cianjur, di RS Hasan Sadikin Bandung, dan ada di empat rumah sakit di kabupaten cianjur, yaitu RSUD Sayang, RS Bhayangkara, RS Dr. Hafiz, dan satu lagi ada di RSUD Cimacan," tutur Rahmat.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi 3 Tanggap Darurat BNPB Mayjen Fajar Setyawan memaparkan total korban luka dari gempa Cianjur sejak hari pertama hingga Sabtu (26/11/2022) mencapai 7.729 orang.
Baca Juga:
Proyek Pembangunan Hunian Tetap Cianjur Dikebut, Siap Dihuni Sebelum Lebaran
Dari angka tersebut, 595 mengalami luka berat dan 7.134 lainnya mengalami luka ringan.
Kemudian korban meninggal dunia per hari Sabtu (26/11/2022) berjumlah 318 orang, sebanyak 14 orang masih dalam pencarian.
"Operasi giat tanggap darurat per sore hari ini korban jiwa 318 orang ... korban hilang atau masih dalam status pencarian 14 jiwa," terangnya. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.