WahanaNews.co | Layanan 5G saat ini telah tersedia di Indonesia sejak pertengahan
tahun 2021.
Sejauh ini, baru ada 9 kota yang bisa
mengakses jaringan cepat tersebut.
Baca Juga:
Viral Penggerebekan Ruang Staf Khusus Mantan Menkominfo, Uang Bertumpuk
"Sejak Mei 2021, layanan
komersial 5G hadir setidaknya di 9 kota, yaitu
Jabodetabek, Bandung, Batam, Balikpapan, Makassar, Surakarta, Surabaya, Denpasar, dan Medan," kata Menteri Kominfo, Johnny G Plate, dalam Konferensi Pers Hasil Uji Laik
Operasi Penyelenggaraan Seluler 5G PT XL Axiata, Kamis (12/8/2021).
Dari segi provider, saat ini baru dua
perusahaan saja yang menyediakan layanan ini.
Pertama, Telkomsel.
Baca Juga:
Indonesian Audit Watch (IAW) Minta BPK Lakukan Audit Menyeluruh Terhadap Kominfo Jelang Akhir Jabatan Jokowi
Telkomsel mulai memperkenalkan 5G pada
Mei lalu di wilayah Jabodetabek, Solo, Medan, Balikpapan, Denpasar, Batam,
Surabaya, Makassar, dan Bandung.
Khusus untuk wilayah Jabodetabek,
Jaringan 5G tersedia di Alam Sutera, BSD, Kelapa Gading, PIK, Pondok Indah, dan
Widya Chandra.
Setelah Telkomsel, Indosat jadi
operator kedua yang merilis layanan jaringan 5G.
Pada Juni lalu, perusahaan mengumumkan
cakupan wilayahnya adalah di Solo, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan.
Sementara itu, pihak Kominfo sendiri
telah membeberkan perencanaan implementasi 5G di wilayah lainnya.
Hal ini tertuang dalam Peraturan
Menteri Komunikasi dan Informatika No.2 Tahun 2021 tentang Rencana Strategis
Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020-2024.
"Diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama sesudahnya layanan 5G
akan diperluas sesuai dengan pertumbuhan demand di lokasi-lokasi lain,"
tulis aturan tersebut, dikutip Kamis (22/4/2021).
Setelah perkotaan Pulau Jawa, implementasi 5G akan dilaksanakan pada lokasi destinasi
wisata super prioritas, yakni Labuan Bajo (NTT), Mandalika
(NTB), Danau Toba (Sumut), Likupang (Sulut), dan Borobudur (Jateng).
Selain itu, akan ada satu lokasi industri
manufaktur yang juga mendapatkan jaringan 5G.
Lokasi terakhir adalah ibu kota negara
atau IKN baru, yang akan tersambung 5G pada 2024 mendatang.
"Jika tidak ada perubahan
kebijakan dari Presiden RI terkait dengan timeline rencana pemindahan IKN,
ditargetkan pada 2024, IKN telah 100% ter-cover
jaringan serat optik dan layanan mobile seluler 4G, serta siap
mengimplementasikan teknologi 5G," jelas Kominfo.
Lantas, kapan
tiap wilayah bisa merasakan layanan cepat 5G?
Menurut timeline, 6 ibukota provinsi di Jawa dan 5 destinasi wisata super
prioritas akan mendapatkannya pada 2023.
Berselang satu tahun kemudian, untuk ibukota baru dan industri manufaktur. [dhn]