Dalam kunjungan kerja bersama Komisi VII ke Ambon, ia menyebut bahwa tumpukan sampah plastik di laut bukan hanya mengganggu estetika, tapi juga mencoreng citra pariwisata.
Sebagai solusi, Rahayu mendorong pembentukan koperasi bank sampah yang melibatkan anak muda setempat.
Baca Juga:
Bersama Bank Sampah IAS Toba, Bersihkan Desa di Kawasan Danau Toba
Menurutnya, jika dikelola dengan benar, sampah bisa menjadi sumber penghasilan baru serta bahan baku untuk energi, aspal, hingga batu bata ramah lingkungan.
Ia juga mendorong agar penguatan kelembagaan pengelolaan sampah menjadi bagian integral dari proyek-proyek pembangunan nasional.
“Komisi VII siap mendorong kolaborasi lintas pihak, dari pemerintah pusat, daerah, hingga komunitas lokal. Karena pariwisata yang bersih dan nyaman adalah aset jangka panjang bagi Maluku,” ujar Rahayu.
Baca Juga:
Bank Kalsel Serahkan Bantuan CSR Mesin Pengelolaan Sampah untuk Banjarmasin
[Redaktur: Sobar Bahtiar]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.