WAHANANEWS.CO - Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menegaskan bahwa kolaborasi menjadi kunci utama dalam menghadapi berbagai tantangan ketenagakerjaan nasional.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Pertamina Arena Simprug, Jakarta Selatan, Kamis (1/5/2025).
Baca Juga:
DPP KSPSI dan Federasi Serikat Pekerja TSK Bertemu Menaker Bahas Solusi Penyelamatan PT Sritex
Mengusung tema "Merajut Kebersamaan untuk Peningkatan Kesejahteraan Pekerja dan Produktivitas Nasional" serta tagline "May Day is Kolaborasi Day," Yassierli menyebut dua contoh kolaborasi penting yang terjadi hari ini.
Pertama, penyelenggaraan peringatan May Day bersama oleh sejumlah serikat pekerja di Monas yang turut dihadiri Presiden.
Kedua, sinergi antara Kemnaker dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dalam menyerahkan kunci rumah subsidi kepada 13 pekerja.
Baca Juga:
PLN UID Lampung Raih Penghargaan K3 2023 dari Menteri Ketenagakerjaan RI
Ia menekankan bahwa kerja sama lintas kementerian sangat penting, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Kabinet Merah Putih.
Menurutnya, tantangan ketenagakerjaan saat ini meliputi peningkatan kesejahteraan pekerja, penyesuaian regulasi, kesiapan menghadapi transformasi tenaga kerja, serta perlindungan bagi pekerja informal.
“Pekerja informal akan terus bertambah seiring kemajuan teknologi dan AI. Perusahaan juga harus siap bertransformasi menuju ekonomi hijau,” ungkapnya.
Yassierli juga mengapresiasi PT Pertamina (Persero) sebagai tuan rumah peringatan May Day 2025 dan mencontohkan pentingnya hubungan harmonis antara manajemen dan pekerja dalam membangun hubungan industrial yang kondusif.
Acara ini turut dihadiri sejumlah pejabat tinggi, termasuk Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Wamenaker Immanuel Ebenezer, pimpinan BPJS, Kepala BPS, serta para pimpinan konfederasi dan serikat pekerja tingkat perusahaan.
[Redaktur: Rinrin Khaltarina]