WahanaNews.co | Menjelang peresmian Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, beredar video motor custom di media sosial.
Dikabarkan, kendaraan tersebut merupakan motor Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang akan digunakan untuk menjajal Sirkuit Mandalika pada Jumat (12/11/2021) sore nanti.
Baca Juga:
WSBK Mandalika Rugi Rp100 M? Anak Buah Erick Buka-Bukaan
Berdasarkan unggahan video di akun Instagram pribadi Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah, terlihat Presiden menunggangi motor berwarna hijau.
Motor custom tersebut bertuliskan RI 1.
"Pak Jokowi pun tak sabar lagi utk menjajal sirkuit Mandalika besok sore."
Baca Juga:
Sirkuit Mandalika Dikritik Banyak Pebalap, Begini Respons MGPA
"If you want to go fast, go alone! If you want to go far, go together!”
"Kalau mau cepat, jalan saja sendiri. Kalau perjalananmu mau panjang dan awet, mengalirlah bersama sama," tulis akun Intagram @zulkieflimansyah yang dikutip Kamis (11/11/2021).
Selain di Instagram, video motor custom yang dikabarkan akan digunakan oleh Jokowi juga beredar di media sosial, Facebook.
Dikabarkan, Presiden Jokowi akan memakai motor custom-nya pada peresmian Pertamina Mandalika International Street Circuit tersebut.
Berbagai persiapan sudah mulai dilakukan, motor yang akan dipakai Presiden mengitari Mandalika pun sudah sampai di Lombok.
Hal tersebut diketahui dari unggahan di grup Facebook “Pertamina Mandalika International Street Circuit”.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Presiden terkait motor custom yang dikabarkan akan digunakan untuk menjajal Sirkuit Mandalika tersebut.
Diketahui, Presiden Joko Widodo alias Jokowi bertolak ke Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (12/11/2021) pagi tadi.
Presiden dijadwalkan akan meresmikan Sirkuit Mandalika.
"Iya besok kita akan meresmikan sirkuit, Mandalika,” kata Jokowi setelah menghadiri perayaan HUT NasDem di Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (11/11/2021).
Peresmian dilakukan menyusul akan digelarnya sejumlah ajang balap motor internasional.
Di antaranya World Superbike 2021 pada 19-21 November 2021.
"Setelah itu event yang ada di sana untuk berjalan, baik Superbike maupun Moto GP," ucapnya.
Diberitakan, Sirkuit Mandalika memiliki nama resmi Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Sirkuit yang diperkirakan menelan biaya Rp 1,2 triliun tersebut memiliki panjang lintasan 4,31 km, dengan total 17 tikungan.
Selain akan menggelar seri penutup World Superbike 2021 pada 19-21 November 2021,
Sirkuit Mandalika juga akan menjadi ajang adu balap MotoGP pada Maret 2022.
Tentang Sirkuit Mandalika
Dikutip dari Kemenparekraf, lokasi Sirkuit Mandalika menghadap langsung ke Samudera Hindia.
Luas areanya sekitar 1.035,67 hektar menjadikan Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai salah satu destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif yang sangat potensial.
Apalagi adanya Sirkuit Mandalika yang bertaraf internasional, menjadi nilai tambah kawasan ini.
Kemudian, Sirkuit Mandalika juga menyajikan pemandangan indah yang langsung mengarah pada perbukitan dan kawasan pantai.
Selain itu, guna meningkatkan aksesibilitas Sirkuit Mandalika, pemerintah juga sudah mengoptimalkan berbagai infrastruktur.
Di antaranya, persiapan akses jalan langsung dari Bandara International Lombok ke Mandalika.
Kemudian, perpanjangan lintasan pesawat di bandara, pengembangan pelabuhan Gili Mas menjadi cruise terminal, dan berbagai infrastruktur penunjang lainnya.
17 Tikungan, 40 Garasi
Sirkuit Mandalika dibangun sebagai sirkuit balap kelas dunia.
Dengan panjang 4,31 km, Sirkuit Mandalika memiliki total 17 tikungan yang siap ditaklukkan para pembalap dunia.
Hal menarik lainnya ada pada area paddock (garasi untuk tim balap), yang mencapai 40 garasi.
Garasi-garasi tersebut dibangun secara permanen, dan di bagian atasnya terdapat ruang pers dan liputan.
Aspal dari Inggris
Diketahui, PT Indonesia Tourism Development Corporation (PT ITDC) mendatangkan aspal khusus dari Inggris untuk lapisan paling atas trek, sedangkan lapisan aspal bagian bawah trek merupakan asli buatan Indonesia.
ITDC juga mendatangkan pagar pembatas yang berisi angin untuk di pinggiran sirkuit langsung dari Jerman.
Tetapi, untuk komponen lainnya, Sirkuit Mandalika tetap mengandalkan produk buatan lokal NTB, seperti batu kerikil untuk Gravel sirkuit. [qnt]