"Dikabari teman-teman dari Solo, mereka pada kaget. 'Lho kok yang ngebom ini, namanya ini (Bobby). Saya itu lagi di kereta, ini juga masih di kereta balik ke Jakarta setelah semingguan di Jogja," katanya.
Setelahnya, Bobby bergegas membuat klarifikasi di media sosial. Dia menegaskan dirinya sama sekali tak mengenali sosok pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar maupun terlibat di baliknya.
Baca Juga:
24 Orang Terkait Teror Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap Densus 88
"Saya sama sekali tidak terkait dengan bom yang ada di Bandung," ujarnya.
Tak cukup melalui media sosial, Bobby berencana mendatangi Bareskrim Polri demi memberikan klarifikasi sekaligus membersihkan namanya.
"Kalau saya mau neror itu menerornya lewat kesenian. Kreatif dong," katanya.
Baca Juga:
Polres Subulussalam Perketat Penjagaan Kunjungan Lewat 1 Pintu
Sebelumnya, polisi telah mengamankan sepeda motor pelat nomor AD diduga milik pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Rabu (7/12).
Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Suntana mengatakan motor yang dipakai pelaku berpelat AD dari Surakarta, Jawa Tengah.
"Sedang diidentifikasi. Pelat nomor (motor) AD, AD wilayah Surakarta," kata Suntana, Rabu (7/12).