WahanaNews.co | Menteri Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, mendorong seluruh guru honorer untuk mendaftar Pegawai Pemerintah
dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Di mana
seleksi PPPK 2021 guru honorer mendapatkan banyak afirmasi.
Baca Juga:
Dugaan Korupsi Chromebook Rp 9,3 T: Nadiem Belum Tersangka, Tapi Sudah Banyak Disebut
"Tahun
ini, pemerintah memberikan banyak afirmasi kepada guru honorer yang ikut
seleksi PPPK 2021. Jangan sampai disia-siakan," kata Menteri Nadiem, Sabtu
(3/7/2021).
Dia
menyampaikan beberapa perubahan positif yang ingin dicapai dengan rekrutmen
guru PPPK.
Pertama,
perubahan status dari honorer ke PPPK akan membawa jaminan kesejahteraan
ekonomi bagi guru, yang meliputi gaji dan tunjangan profesi.
Baca Juga:
Kejagung Telusuri Peran Nadiem dalam Kasus Chromebook dan Investasi Google ke Gojek
Kedua,
perubahan status akan memungkinkan lebih banyak guru mengikuti program-program
peningkatan kompetensi dan sertifikasi.
"Peningkatan
kompetensi ini sangat penting untuk jaminan ekonomi dan karir jangka panjang
guru, serta kualitas pengajaran yang diterima oleh pelajar Indonesia,"
ujarnya.
Ketiga,
program guru PPPK juga menjadi alternatif rekrutmen.