Pembiayaan air berkelanjutan tentu membutuhkan dukungan negara-negara maju dan kelompok-kelompok filantropis untuk memberikan dukungan secara jangka panjang. World Bank Global Lead for Water and Finance Jason Zhengrong Lu mengatakan, "Selain adanya kebutuhan untuk meningkatkan taraf ekonomi negara-negara yang membutuhkan, diperlukan juga komitmen jangka panjang dari negara donor dan filantropi agar pembiayaan air dapat berkelanjutan."
Turut hadir sebagai pembicara dalam Diskusi Panel Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral, Kementerian Keuangan Boby Wahyu Hernawan, World Bank Global Lead for Water and Finance Jason Zhengrong Lu, Presiden Direktur PT Danareksa Yadi Jaya Ruchandi, CEO Moya Indonesia Holdings Mohamad Selim, serta ESG, Government and Infrastructure Leader, PricewaterhouseCoopers (PwC) Indonesia Julian Smith.
Baca Juga:
Gaji Terendah Rp 9,4 Juta, Kementerian PUPR Buka 6.388 Formasi CPNS 2024
Acara ini juga dihadiri Staf Khusus Menteri PUPR Firdaus Ali, Wakil Ketua Bidang I: Program dan Sesi World Water Forum ke-10 Arie Setiadi, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Bidang Maritim dan Investasi (Marves) Nani Hendiarti, Perwakilan dari PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI), serta jajaran Kementerian/Lembaga lainnya.
[Redaktur: Amanda Zubehor]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.