Trump juga menekankan keyakinannya terhadap peran para pemimpin yang hadir.
Menanggapi hal itu, Emir Qatar, Syekh Tamim ibn Hamad Al Thani, menyampaikan apresiasi atas prakarsa yang digagas Amerika Serikat.
Baca Juga:
Prabowo Bertemu Bill Gates, Bahas Kerja Sama Kemanusiaan dan Serahkan Penghargaan Negara
“Satu-satunya alasan kita berada di sini adalah untuk menghentikan perang dan membawa pulang para sandera. Dan kami mengandalkan Anda dan kepemimpinan Anda juga untuk mengakhiri perang ini dan membantu rakyat Gaza. Situasi di sana benar-benar, benar-benar sangat buruk,” kata Emir Qatar.
Menutup sesi pengantar, Trump kembali menekankan urgensi pertemuan ini.
“Inilah pertemuan yang sangat penting bagi saya karena kita akan mengakhiri sesuatu yang seharusnya mungkin tidak pernah terjadi. Terima kasih banyak, semuanya. Kami sangat menghargainya,” pungkasnya.
Baca Juga:
Prabowo Jadi Sorotan di Sidang PBB, Trump Angkat Jempol untuk Kepemimpinan Indonesia
Pertemuan multilateral tersebut menjadi salah satu langkah diplomatik paling signifikan dalam rangkaian agenda Sidang Majelis Umum PBB tahun ini.
Forum ini tidak hanya membahas penghentian konflik dan pembebasan sandera, tetapi juga merumuskan arah perdamaian jangka panjang, termasuk rencana pembangunan kembali Gaza pascaperang.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan kesiapan Indonesia untuk terlibat aktif mendukung perdamaian.