Kiai Miftach juga menyebut bahwa Prabowo adalah sosok yang dekat dengan NU. Sang kiai bahkan mengatakan dirinya sendirilah yang menasbihkan bahwa Menteri Pertahanan RI juga merupakan warga NU.
"Ke-NUannya beliau mengaku di mana-mana saya yang menasbih, menilai, itu pengakuan beliau," jelasnya.
Baca Juga:
Prabowo Gelar Pertemuan Bilateral dengan Presiden Macron di KTT G20 Brasil
Sementara, Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad menyatakan, pertemuan antara Prabowo dengan Kiai Miftach berjalan sangat hangat dan akrab.
"Walau Pak Prabowo dengan kesibukannya sebagai Menteri, beliau sangat menghormati sekali Kiai Miftach, dan sudah menganggap sebagai tokoh NU panutan beliau," jelas Gus Sadad.
Disinggung apakah pertemuan itu membahas Pilpres 2024, Gus Sadad menyebut belum pada saatnya membahas hal tersebut.
Baca Juga:
Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia pada Pembangunan Berkelanjutan dan Transisi Energi
"Ini kan sebenarnya pertemuan yang tertunda pada saat Idul Fitri 2022 lalu, kala itu Pak Prabowo hendak silaturahmi dengan Kiai Miftach, namun belum kesampaian. Hari ini, Pak Prabowo secara khusus ingin bersilaturahmi dengan beliau, tidak ada misi apa-apa selain silaturahmi," tandasnya.
Dalam kunjungan ini, Prabowo didampingi Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani, Ketua OKK DPP Gerindra Prasetyo Hadi, Waketum DPP Gerindra Gus Irfan dan Sugiono.
Selain itu hadir juga sejumlah pengurus Gerindra Jatim di antaranya Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad, Sekretaris Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah, Bendahara DPD Gerindra Jatim M Fawait, dan Wakil Ketua DPD Gerindra Jatim Chusni Mubarok.[zbr]