WahanaNews.co, Jakarta - PT Jasa Raharja dan Pemerintah Kota Depok memberikan santunan kepada ahli waris korban kecelakaan tragis Bus Trans Putera Fajar di Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Bus itu mengangkut rombongan pelajar dari SMK Lingga Kencana Kota Depok. Pemberian santuan secara simbolis dilakukan di SMK Lingga Kencana, Kota Depok, Senin (13/5/2024).
Baca Juga:
Hore! Pekan Depan THR ASN dan PKTT Pemkot Depok Cair
Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono mengatakan santunan kepada ahli waris korban meninggal diberikan sebesar Rp50 juta.
Ia menjelaskan Jasa Raharja juga menjamin biaya perawatan para korban yang kini masih dirawat di rumah sakit.
"Hari ini telah diserahkan ada 11 ahli waris. Sebetulnya sudah diserahkan kemarin, dengan santuan meninggal dunia sebesar Rp50 juta. Kemudian luka-luka, yang sekarang ini dirawat, atas jaminan dari Jasa Raharja," kata Rivan usai penyerahan santunan.
Baca Juga:
Bersama Polres Metro Depok dan Kodim 0508, Pemkot Siap Gelar Patroli Larang SORT
Pada kesempatan yang sama Pemkot Depok juga menyerahkan santunan sebesar Rp10 juta kepada ahli waris. Pemkot Depok juga membantu pengurusan administrasi kependudukan.
Sebelumnya, bus pariwisata Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD 7524 OG yang membawa rombongan murid SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan maut di Jalan Raya Ciater, Sabtu (11/5/2024) malam.
Sebanyak 11 orang meninggal dunia akibat peristiwa itu. Korban terdiri dari sembilan orang siswa SMK Lingga Kencana, Depok, Jawa Barat, seorang guru dan seorang warga sekitar kejadian.