Pada kesempatan yang sama, Sekjen ATVSI Gilang Iskandar mengungkapkan pihaknya ingin ASO Jabodetabek ditunda dulu karena masyarakat masih "wait and see".
"Dari hasil survei menunjukkan masyarakat pada prinsipnya siap tapi mereka pengen ASO ditunda dulu. Dia akan beli STB kalo siaran analog sudah tidak ada," ungkap dia.
Baca Juga:
Kemenkominfo Katakan Bahwa Penetrasi Siaran TV Digital Sudah Dekati Normal
"Jadi kalau begitu kita ikut undang undang saja, tanggal 2 November. Jadi semua memakai patokan itu daripada ada tanggal-tanggal lain yang akhirnya masyarakat bingung," sambungnya.
Soal distribusi STB bagi rakyat miskin, Gilang mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh dari pemda, "itu sudah terdistribusi 96,4 persen, sisanya masih berjalan di masyarakat."
Sebelumnya, Kominfo berulang kali menunda atau mengubah tahapan ASO di 112 wilayah siaran sejak 2021. Sejauh ini, daerah yang sudah migrasi total ke TV digital baru segelintir wilayah yang dinyatakan siap.
Baca Juga:
Cara Cek Jangkauan Sinyal TV Digital
2 November sendiri merupakan batas akhir ASO di semua wilayah yang ditetapkan perundangan. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.