Sama seperti sidang Isbat penentuan
awal Ramadan 1442 H lalu, sidang isbat kali ini diawali dengan paparan posisi
hilal awal 1 Syawal 1442 Hijriah oleh anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama.
Dalam paparannya, tim tidak melihat
kemunculan hilal.
Baca Juga:
Dikritik, Penyekatan Mudik Dinilai Tak Efektif
Kemudian, pada
tahap kedua, sidang isbat digelar secara tertutup.
Sidang ini hanya dihadiri secara
terbatas oleh perwakilan MUI, Komisi VIII DPR, Menteri dan Wakil Menteri Agama.
Penetapan 1 Syawal 1442 H memadukan
dua metoda.
Baca Juga:
Amankan Malam Takbiran, Polda Metro dan Kodam Jaya Gelar Patroli Skala Besar
Yakni,
menggunakan perhitungan astronomi untuk menentukan posisi pasti hilal.
Kemudian akan didapatkan prakiraan
letak bulan baru dan dikonfirmasi dengan melihat hilal secara langsung
(rukyat).
Dengan penetapan ini, umat Islam di
Indonesia akan melakukan salat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H pada Kamis (13/5/2021).